Sabtu, 07 Desember 2019

Penyakit A'in: Mitos (Hoax) Atau Fakta?

Penyakit A'in:  Mitos (Hoax) Atau Fakta? Team JRA Gandarusa Kediri menulis konten ini tujuan utamanya adalah untuk berbagi pengalaman dengan warganet yang pingin tau tentang seputar penyakit A'in, antara lain:
  •  Penyakit A'in itu apa?
  • Apakah penyakit A'in itu ada?
  • Penyakit menurut pandangan Islam
  • Penyakit A'in dalam Al-Qur'an dan Sunnah
  • Penyakit menurut pandangan Ulama Salaf
  • Penyakit A'in menurut medis
  • Bagaimana cara mengobati penyakit A'in
Penyakit ain itu nyata
Penyakit A'in Dalam Islam dan Cara Mengobati nya
Mungkin sebagian kita sering mendengar tentang ‘Ain atau penyakit ‘ain, tapi cukup jarang yang mengetahui maknanya secara lebih mendalam. Nah, kali ini kami termotivasi untuk membahas secara khusus tentang penyakit A'in, setelah beberapa hari yang lalu kami membahas tentang Memahami Fenomena Kesurupan Perspektif Agama Islam dan Cara Menyembuhkan nya

Pengertian Penyakit ‘Ain
‘Ain secara etimologi berasal dari bahasa arab عين (Ain) yang artinya adalah mata. 
Sedangkan ‘Ain dalam pandangan Islam adalah sebuah penyakit yang menimpa seseorang yang disebabkan oleh tatapan / pandangan mata (mata tajam / mata jahat) sebab rasa  kagum dan pujian secara berlebihan pada sesuatu tanpa di sertai dengan menyebut asma Allah, hingga menyebabkan rusak nya sesuatu yang di kagumi dan di puji itu, hal ini berlaku juga untuk perasaan benci, iri dan dengki kepada sesuatu. Makhluk hidup atau benda mati bisa terkena penyakit A'in ini.
Penyakit 'Ain merupakan salah satu yang menjadi Sumber Penyakit Pada Tubuh Manusia
Dalil tentang Penyakit A'in dalam al-Qur'an itu ada dan nyata bukan hoaxseperti dalam ceritanya Nabi Ya'kub dan putra-putra nya.
Selai itu pula, dasar teologis bahwa penyakit A'in itu benar adanya, dapat kita lihat dalam hadis nabi Saw, sebagai berikut: 

Penyakit a'in dalam sunnah nabi
Penyakit a'in dalam sunnah nabi

Sedangkan penyakit ain menurut ulama salaf, sebagaimana yang di terangkan dalam Kitab Fathul Majid yang di karang oleh Syaikh Abdurrahman Bin Hasan Ali Syaikh di katakan:
Penyakit Ain menurut pandangan ulama salaf
Penyakit ‘ain adalah fakta yakni penyakit yang disebabkan oleh rasa dengki ataupun kagum pada seseorang, yang kemudian dimanfaatkan oleh setan untuk mengirimkan panah hasad pada orang yang di benci atau dikagumi tersebut, sehingga menimbulkan penyakit bagi orang tersebut. Baik penyakit fisik maupun penyakit psikis. 
Baja juga: Inilah Sebab Jin Merasuki (Masuk) Ke Dalam Tubuh Manusia

Cara Mencegah dan Mengobati Penyakit A'in
Untuk mencegah agar pandangan kita tidak menjadi A'in bagi orang lain, maka ketika merasa kagum untuk memuji sesuatu, ucapkan lah  kalimat tasbih: subhanallah dan doakan keberkahan atas nya. Ketika merasa tidak suka dengan sesuatu, doakan dia agar Allah memberikan hidayah kepadanya.
Selain itu, agar kita terhindar dari penyakit A'in adalah dengan  menghindari sikap suka pamer dan berhias diri, menceritakan kesuksesan keluarga, kekayaan, anak-anak, pamer foto dll. yang dapat memicu orang lain yang melihat / mendengar menjadi iri dan dengki.
Doa Agar terhindar dari Bahaya Penyakit A'in:
Doa Agar terhindar dari Bahaya Penyakit A'in
Doa Agar terhindar dari Bahaya Penyakit A'in
Cara mengobati Penyakit 'Ain
Ada beberapa cara yang dapat di lakukan untuk mengobati penyakit A'in:

  1. Lakukan Ruqyah Syar'iyyah mandiri secara rutin, Baca juga cara membuat air ruqyah sendiri
  2. Mandi dengan air dari bekas mandi orang yang menyebabkan 'Ain
  3. Mandi dengan air bekas wudlu orang yang menyebabkan A'in
  4. Jika tidak bisa mendeteksi (menemukan) orang yang menjadi sumber peyakit 'Ain, maka lakukan cara yang pertama saja, jika anda belum bisa melakukan sendiri, silahkan datang ke Klinik Rumah Ruqyah Di Kediri
Penyakit ‘ain tidak dapat ditangani dengan menggunakan obat-obatan medis. Karena penyakit A'in bukan merupakan penyakit medis. namun kalau di biarkan berlarut-larut bisa memicu timbulnya penyakit medis, ini jelas dapat mengganggu kesehatan badan dan mental.
Siapapun dan apapun bisa terkena penyakit A'in. Namun penyakit ini paling sering diderita oleh anak – anak dan balita, karena mereka masih lemah dan belum bisa membentengi dirinya sendiri dari pengaruh jahat di sekitarnya. Orang dewasa juga bisa terkena penyakit ‘ain ini bahkan hewan dan harta benda.
Contoh sederhana dari penyakit ‘ain dalam kehidupan sehari-hari:  ada dua orang ibu rumah tangga yang tengah mengobrol berdua, ibu pertama terlalu memuji kelebihan anaknya, yang tidak dimiliki oleh anak ibu kedua. Kemudian setan berperan dan meniupkan rasa iri dan dengki pada ibu kedua terhadap kelebihan anak ibu pertama, sehingga terlepaslah panah hasad tersebut yang mengenai anak dari ibu pertama, dan menyebabkan anak tersebut menjadi sakit-sakitan, rewel, nangis tanpa sebab yang jelas atau mengalami perubahan perilaku yang meresahkan hati orang tuanya, seperti membangkang ataupun tiba-tiba menjauh. 
Hal inilah yang dinamakan penyakit ‘ain, yakni penyakit pada seseorang yang timbul akibat sebuah kata-kata pujian yang disertai dengan rasa dengki, yang kemudian direspon oleh setan untuk panah ‘Ain dan mengenai sasarannya, sehingga menimbulkan reaksi energi negative seperti sakit secara fisik maupun mental.
Penyakit ‘ain ini bukanlah penyakit modern, penyakit ini sudah ada sejak jaman Rasulullah saw dulu. Bahkan banyak hadist-hadist yang membahas tentang bahaya dari penyakit ‘ain ini
Bahaya Penyakit ‘Ain 
Penyakit ‘ain sangat berbahaya, karena munculnya sering tidak disadari, namun akibatnya bisa berlangsung terus-menerus hingga bisa sampai menyebabkan kematian pada orang yang terkena penyakit ‘ain ini.
Saya kira cukup disini pembahasan tentang Penyakit A'in:  Mitos (Hoax) Atau Fakta? kesimpulan nya adalah Penyakit Ain itu adalah Fakta: Ada dan nyata, walaupun awalnya peyakit non medis namun jika di biarkan bisa memicu timbulnya penyakit medis.